Desa Jambu, 13 Juli 2025 – Pemerintah Desa Jambu kembali menggelar tradisi tahunan Sedekah Bumi sebagai wujud rasa syukur kepada Tuhan Yang Maha Esa atas limpahan rezeki dan keselamatan yang telah diberikan kepada seluruh warga desa. Kegiatan yang berlangsung meriah ini dilaksanakan dengan berbagai agenda yang sarat makna dan nilai-nilai kebersamaan, religi, serta pelestarian budaya leluhur.
Rangkaian kegiatan dimulai dengan Pekan Olahraga Desa (Pordes) yang melibatkan seluruh elemen masyarakat. Antusiasme warga sangat tinggi dalam mengikuti berbagai cabang olahraga seperti sepak bola, bola voli, tenis meja, bulu tangkis, dan catur yang menjadi ajang mempererat silaturahmi antarwarga.
Usai Pordes, kegiatan dilanjutkan dengan ziarah makam leluhur yang merupakan tokoh-tokoh yang mempunyai kaitan kuat dengan Desa Jambu. Ziarah ini dipimpin oleh tokoh agama dan diikuti oleh para perangkat desa, tokoh masyarakat, Ketua RT dan RT serta warga sebagai bentuk penghormatan terhadap para pendahulu yang telah berjasa membangun Desa Jambu.
Dalam semangat kepedulian sosial, acara juga diisi dengan santunan kepada anak-anak yatim yang diselenggarakan di balai desa. Pemerintah desa memberikan santunan kepada 117 ( seratus tujuh belas ) anak yatim sebagai bentuk kasih sayang dan kepedulian sosial terhadap sesama.
Selanjutnya diadakan acara selamatan dengan Tahtimul Qur'an dan pembacaan doa bersama sebagai simbol rasa syukur atas hasil bumi yang melimpah. Kegiatan ini berlangsung khidmat dan penuh kekeluargaan, mencerminkan nilai-nilai gotong royong dan tradisi leluhur yang tetap dijaga hingga kini.
Keesokan harinya, ribuan warga Desa Jambu memadati lapangan desa untuk mengikuti jalan sehat. Kegiatan ini tidak hanya menyehatkan tubuh, tetapi juga mempererat kebersamaan warga lintas generasi. Berbagai doorprize menarik turut dibagikan kepada peserta yang beruntung.
Sebagai penutup rangkaian Sedekah Bumi, digelar pagelaran wayang kulit semalam suntuk di kediaman Petinggi Desa Jambu H. Sudarsono, S. Ag, S. Pd, M. Pd. I. Pertunjukan wayang kulit ini menampilkan dalang Ki Ronggo Warsito yang membawakan lakon Semar Bangun Purwo Kencono, yang mempunyai pesan-pesan baik sekaligus menjadi sarana pelestarian budaya Jawa yang sarat nilai-nilai moral.
Dengan diselenggarakannya Sedekah Bumi 2025 ini, Desa Jambu tidak hanya menunjukkan rasa syukur kepada Sang Pencipta, tetapi juga menjaga warisan budaya, memperkuat solidaritas sosial, serta menumbuhkan semangat gotong royong di tengah masyarakat. Semoga tradisi ini terus lestari dan memberi berkah bagi seluruh warga Desa Jambu.
